Website Resmi Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalimantan Barat

ICDX lakukan sosialsiasi Bursa CPO Pontianak

Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX) terus melakukan Sosialisasi Penyelenggaraan Pasar Fisik CPO ke berbagai daerah bersama dengan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) serta melibatkan pemerintah daerah. Salah satunya, ICDX melakukan sosialisasi kepada para pemangku kepentingan di Pontianak, Rabu 22 November 2023.

Yohanes F Silaen, Vice President Bursa CPO Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX), yang hadir dalam sosialisasi tersebut mengatakan sosialisasi yang  dijalankan merupakan langkah strategis ICDX untuk mendorong peningkatan jumlah peserta.

Peningkatan jumlah peserta ini menjadi penting, karena pada akhirnya juga akan mendorong pertumbuhan volume transaksi. Diadakannya sosialisasi di Pontianak ini, karena Provinsi Kalbar memiliki luas lahan perkebunan kelapa sawit yang luas, dan ini tentunya akan menjadi strategis dalam ekosistem Bursa CPO.

"Para petani serta pabrik pengolahan kelapa sawit tentunya menjadi pemangku kepentingan utama di ekosistem Bursa CPO ini, dan menjadi tugas ICDX untuk memberikan sosialisasi terkait mekanisme perdagangan CPO di Bursa kepada para pemangku kepentingan tersebut," kata dia.

Dalam kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan di Pontianak ini diikuti 123 perusahaan pabrik pengolahan kelapa sawit. Provinsi Kalimantan Barat memiliki potensi besar dalam industri kelapa sawit nasional. Data Pemerintah Provinsi Kalbar menyebutkan saat ini terdapat lahan seluas 3,4 juta hektar lahan kebun kelapa sawit yang sudah memiliki Izin Usaha Perkebunan (IUP).

Data dari Badan Pusat Statistik meyebutkan Kalbar menempati posisi kedua sebagai provinsi di Indonesia yang memiliki luas kebun sawit terbesar di Indonesia.

“Ke depan, ICDX akan terus melakukan sosialisasi kepada para pemangku kepentingan di ekosistem Bursa CPO ini ke berbagai daerah yang menjadi sentra perkebunan kelapa sawit. Sebagai kepanjangan tangan dari pemerintah untuk pelaksanaan CPO, tentunya ICDX juga memiliki tanggung jawab untuk mensukseskan program pemerintah untuk pembentukan harga acuan CPO dunia. Ini akan terus kami upayakan ke depan, dengan mengajak dan melibatkan semua pemangku kepentingan," jelas dia.

Sementara itu, Pemerintah Provinsi Kalbar menyambut hadirnya bursa berjangka CPO yang dijalankan Bursa Komoditi dan Derivatif Indonesia (ICDX) karena hal itu bisa menjamin adanya standar harga bagi petani sawit.

“Kita sangat menyambut bursa CPO. Selama ini harga CPO kita banyak ditentukan pihak luar dan itu sangat berpengaruh mulai dari harga hilirnya sendiri dan kemudian hulunya di petani. Hal ini ada supaya jaminan harganya lebih stabil dan kita dapat menentukan di tingkat dalam negeri sendiri,” ujar Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalbar, Heronimus Hero.

Ia mengatakan tugas pemerintah menjaga supaya komoditi perkebunan bisa memberikan atau menjadi sumber kesejahteraan melalui harga yang lebih terjamin bagi kesejahteraan masyarakat.

“Kita sekarang dorong agar harga yang diterima petani dari penjualan Tandan Buah Segar (TBS) itu adil. Kalau memang harganya tinggi ya tinggi, kalau memang pasarnya rendah ya rendah dan jangan sampai itu dipengaruhi pihak luar,” ucapnya.

December 1, 2023

Dinas Perkebunan dan Peternakan

Website Resmi Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalimantan Barat

Jl. M. Hambal No. 3 Pontianak Kalimantan Barat
(0561) 766038
disbunnak@kalbarprov.go.id