Gerai-Ku Disbunnak Inovasi Kendalikan Inflasi Komoditas Peternakan

Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Provinsi Kalbar meluncurkan sebuah inovasi, Gerai- Ku Disbunnak sebagai upaya untuk pengendalian inflasi harga terutama dari sisi komoditas peternakan.

"Gerai-Ku Disbunnak sebuah inovasi sebagaimana tugas dan pokok kami sebagai upaya membantu peran pemerintah dalam pengendalian harga yang terkait komoditi ternak, khususnya daging ayam dan telur," ujar Kadisbunnak Kalbar, Heronimus Hero, Rabu (22/1/2025).

Ia menjelaskan bahwa di Gerai-Ku Disbunnak dengan harga tingkat produsen. Sehingga masyarakat dapat memperoleh harga kebih rendah dan berkualitas.

"Dengan Gerai-Ku Disbunnak ini juga bisa mengurangi permintaan di pasar sehingga harga bisa terkendali. Produk yang ada ini kami bekerjasama dengan produsen langsung sehingga ada selisih yang signifikan," jelas dia.

Ia menambahkan selain produk berupa telur dan daging ayam, pihaknya juga membantu mempromosi produk susu segar kambing. Susu kambing segar produksi lokal.  Pihaknya juga turut mendorong  dari sisi produksi dan pemasaran.

"Terutama untuk mendukung potensi makan gizi gratis. Mudah - mudahan hal ini bisa mendorong peternakan kita makin maju," jelas dia.

Gerai-Ku Disbunnak harga telur ayam yang dijual hanya Rp27.000/kg, harga ayam Rp22.000/kg. Harga yang ada menyesuaikan kondisi namun tetap di bawah harga pasar karena harga produsen.